Sabtu, 26 Oktober 2013

That Awkward feeling.

Ever had that Awkward feeling? Yeah, I bet you had. But, ever had that awkward feeling to your father? No? Well I do.

Sejak SD kelas 6 gue emang udah jarang ketemu ayah gue, karena beliau kerja diluar negri. Jadi untuk 6 tahun gue merasakan perasaan awkward ini. Gue jarang banget ngomong sama ayah gue, beliau chat atau tanya-tanya tentang keadaan gue. Gue rasanya engga sanggup untuk membalas chat atau menjawab pertanyaannya. Apakah itu karena kami memang tidak begitu dekat? Ya bisa dibilang begitu. 

Tapi karena kelakukan gue yang selalu mengacuhkan, gue dianggap cuek dan tidak peduli. Padahal bukan itu. Bagi gue, mengekspresikan suatu perasaan itu tidak mudah. Apalagi yang ada sangkut pautnya dengan keluarga, itu sesuatu yang tidak mudah untuk.
Gue engga bermaksud untuk sombong atau cuek, tapi gue merasakan perasaan awkward langsung mendera diri gue. Dan perasaan Awkward itu gue paling engga suka. Susah untuk menghilangkan dan susah juga untuk terhindar.

Tapi walaupun kami tidak pernah melakukan perbincangan layaknya anak dengan Ayah. Tapi gue menyimpan rasa sayang yang sangat besar untuk beliau.

"Know that in my silence, I hide away much of my feelings. But still, even though silence has buried my feelings deep inside me. I still do care without a doubt."
"And Know that the person who cares the most is the silent one. Because if he does care, he will keep it to himself and doesn't tell anyone about it."
P.S. Love you Dad.
Your 2nd son. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ayo agan-agan jomblo maupun yang engga, silahkan comment. Hatur Nuhun sa Nuhun nuhunna